Birokrasi

Desa Sidomekar Semakin Mekar, Wakili Kecamatan Semboro untuk Lomba Desa dan Lomba Gotong Royong

Jember,  Portal Jawa Timur – Tim Penggerak PKK Kabupaten Jember yang dipimpin oleh Kasih Fajarini memimpin penilaian lomba desa dan lomba gotong royong di Desa Sidomekar Kecamatan Semboro, Senin (6/3/2023). Ibu Rien, sapaan akrabnya, didampingi oleh dinas terkait dengan teliti mengamati dan melakukan interview kepada  perwakilan masyarakat dan sejumlah komponen yang terpusat di Balai Desa Sidomekar.

Penilaian lomba desa dimaksudkan untuk mengetahui sejauh mana kemajuan pelaksanaan program pemerintahan  dan pelayanan kepada masyarakat, dan perkembangan 10 program pokok PKK. Sedangkan untuk lomba gotong royong terkait dengan peran serta masyarakat dalam membangun desanya.

Menurut Camat Semboro, H Achmad Fauzi, Desa Sidomekar mewakili Kecamatan Semboro dalam lomba desa dan lomba gotong royong untuk tingkat kabupaten tahun 2023. Ini karena Desa Sidomekar semakin hari semakin mekar. Buktinya, Sidomekar menempati peringkat pertama dalam lomba desa untuk tingkat kecamatan Semboro. Sedangkan peringkat kedua dan ketiga diraih Desa Semboro dan Desa Sidomulyo.

BACA JUGA :

Peringati Satu Abad NU, Pemerintah Kecamatan Semboro Jember Gelar Dzikir dan Shalawat

 

“Oleh karena itu, kami selaku Camat Semboro mengajukan Desa Sidomekar untuk mewakili Kecamatan Semboro dalam lomba desa dan lomba gotong royong tingkat kabupaten tahun 2023,” ucapnya kepada awak media ini saat mendampingi ibu Rien dalam penilaian lomba tersebut.

Mantan Camat Pakusari itu menyatakan optimis Desa Sidomekar akan meraih yang terbaik untuk tingkat kabupaten. Pasalnya, program-program seperti Dasa Wisma, PAUD, kegiatan Lansia, Poskamling , dan keguyuban masyarakat dalam bergotong royong , terlaksana dengan baik.

Insyaallah saya optimis Desa Sidomekar terbaik,” jelasnya.

Achmad Fauzi berharap agar terpilihnya Desa Sidomekar untuk mewakili Kecamatan Semboro dalam lomba tersebut dapat memicu desa-desa lain agar lebih giat dalam melaksanakan progam-program pembangunan desa baik fisik maupun non fisik, dan juga pelaksanaan 10 progam pokok PKK.

“Intinya desa maju dan pelayan keapda masayrak jua optimal,” ambahnya.

Selain itu, yang tak kalah pentingya adalah  desa-desa juga turut berkontribusi dalam menurunkan angka stunting,  Angka Kematian Ibu (AKI), dan Angka Kematian Bayi (AKB), khususnya di Kecamatan Semboro. Kata Achmad Fauzi, pemerintahan desa merupakan ujung tombak di lapangan untuk menurunkan angka stunting, AKI, dan AKB.

“Jadi dengan lomba desa ini kita harapkan mereka bisa lebih terpacu untuk melayani masyarakat,” pungkasnya (Jbr-2/AAR).

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button