Bupati Jember Berkomitmen UMKM Naik Kelas Sekaligus Jaga Inflasi
Portal Jawa Timur, Jember – Bupati Jember Jawa Timur Hendy Siswanto menegaskan komitmennya untuk membela dan memberdayakan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Pemerintah Kabupaten Jember akan terus berusaha untuk meningkatkan pengembangan UMKM agar bisa ‘naik kelas’.
“Tidak ada kata lain selain UMKM wajib naik kelas. Pemkab Jember harus support UMKM Kabupaten Jember,” ungkapnya saat menghadiri kegiatan Ngobrol Bareng Bupati dengan UMKM di aula PB Sudirman kompleks kantor Bupati Jember, Rabu (11/1/2023).
Menurut Bupati Hendy, kegiatan tersebut esensinya adalah agar barang dagangan UMKM laku. Jika barang dagangan UMKM laku maka terjadi perputaran uang, sehingga diharapkan inflasi bisa ditekan.
“Esensi pertemuan hari ini bagaimana UMKM jualannya laku. Beri masukan kepada kami. Kita berusaha bersama-sama untuk menggerakkan roda perekonomian,” jelasnya.
Bupati Hendy juga berharap agar seluruh produk UMKM bisa masuk E-Katalog agar jangkauan pemasarannya lebih luas. Karena itu, ia meminta Dinas Koperasi dan Usaha Mikro agar mendampingi para pelaku UMKM dalam melakukan pendaftaran E-Katalog.
“Dibutuhkan usaha bersama-sama untuk merealisasikan agar UMKM naik level. Kami juga mengajak pelaku UMKM untuk mengikuti BPJS TK untuk proteksi kematian dan kecelakaan dan juga kami memiliki program ‘1 Village 1 Product’ baik berupa kuliner maupun seni dan budaya. Wes Wayahe UMKM Jember keren dan naik kelas,”pungkasnya.
Kegiatan yang diikuti oleh 436 pelaku UMKM tersebut diinisiasi oleh Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Jember yang berkolaborasi dengan sejumlah stakeholder di antaranya adalah BPR Jember, Bank Jatim Jember, dan BPJS Ketenagakerjaan.
Kepala Dinas Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Jember, Sartini, kegiatan tersebut bertujuan untuk mengevaluasi dan mengedukasi para pelaku UMKM demi perbaikan dan peningkatan mutu produknya.
“Kegiatan ini merupakan inisiasi teman-teman UMKM untuk menyatukan visi dan misi para pelaku UMKM di Kabupaten Jember. Kami berkolaborasi dengan Perbankan dan stakeholder terkait seperti BPJS Ketenagakerjaan (BPJS TK) dengan tujuan UMKM harus paham BPJS hadir memberikan program Jaminan Tenaga Kerja dan perlindungan sosial kepada seluruh pekerja khususnya pelaku UMKM,” terang Sartini (Aryudi A Razaq).