Komunitas

Ketua PC Muslimat NU Jember: Kita Merdeka Sudah 78 Tahun, Juga Karena Jasa Para Ulama

Jember,  Portal Jawa Timur – Pengajian Rutin Jumat Manis yang digagas PC Muslimat NU Jember kembali menyapa masyarakat. Kali ini bertempat di Kampung Aswaja Desa Sumberkatempa, Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember, Jumat (18/82023).

Baca Juga: Ringankan Beban Masyarakat, PAC Muslimat NU Kalisat Salurkan 210 Paket Bingkisan

Yang berbeda di pengajian rutin kali ini adalah ada haul umum dan doa bersama untuk para pahlawan yang telah gugur lebih dahulu. Doa bersama dipanjatkan oleh Pengurus PC Muslimat NU, para ibu nyai, dan hadirin yang berjumlah sekitar 2.500 orang.

Baca Juga: H Nur Yasin Letakkan Batu Pertama Pembangunan Musala PC Muslimat NU Jember

Menurut Ketua PC Muslimat NU Jember, Nyai Hj Nurul Kamila Rosyidi, para pahlawan telah berkorban harta, jiwa, dan tenaganya demi mengusir penjajah, berjuang demi kemerdekaan bangsa dan mempertahankan kemerdekaan itu sendiri.

“Sungguh besar jasa mereka para pahlawan yang telah mendahului kita,” ujarnya.

Yang menarik, lanjut Nyai Kam, sapaan akrabnya, para pahlawan itu di antaranya adalah para ulama. Mereka tidak hanya mengajar santri tapi juga turun gelanggang menghadapi penjajah. Santri juga begitu, tak sedikit yang mati syahid membela bangsa walaupun terkadang jasa mereka ditutup-tutupi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab.

“Saat ini kita merdeka sudah 78 tahun, juga karena berkat jasa mereka-mereka para ulama dan santri. Ini fakta sejarah yang tak bisa dibantah,” urainya.

Dalam kesempatan itu, panitia Pengajian Rutin Jumat Manis juga membagikan bingkisan dan santunan untuk 36 anak yatim, dan 36 duafa mendapatkan bingkisan berupa sembako. Pembagian santunan dan bingkisan ini tak pernah luput di setiap acara pengajian yang sudah berlangsung cukup lama itu.

“Untuk santunan bagi anak yatim dan duafa, selalu kami lakukan setiap pengajian” tambah Nyai Kam.

Santunan dan pembagian bingkisan itu, kata Nyai Kam, merupakan bentuk kepedulian PC Muslimat NU Jember terhadap nasib mereka yang kurang beruntung. Bantuan jelas sangat mereka butuhkan, lebih-lebih saat ini harga barang dan jasa, cukup mahal.

“Kita berusaha membantu mereka. Dan sebisa mungkin kita memberi manfaat supaya organisasi ini tetap eksis. Dan tak lupa kami sampaikan terima kasih atas sumbangan suka rela atau jimpitan yng saat ini mencapai Rp3.800.000,” pungkasnya (Jbr-1/AAR).

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button