Jember, Portal Jawa Timur – Pimpinan Cabang Pencak Silat Nahdlatul Ulama (PC PSNU) Pagar Nusa Jember Jawa Timur menggelar Rapat Pimpinan Cabang dan Pengurus PAC Pagar Nusa di Pondok Pesantren Islam Ashtra Jember, Sabtu (17/6/2023) malam.
Acara tersebut dihadiri oleh seluruh jajaran PC PSNU Pagar Nusa dan 26 Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pagar Nusa se-Cabang Jember.
Dalam pengarahannya, Ketua PC PSNU Pagar Nusa Jember, KH Muhammad Balya Firjaun Barlaman meminta seluruh anggota dan jajaran pengurus PSNU Pagar Nusa agar selalu rukun dan bersatu serta menjaga kekompakan.
Baca Juga: Gus Firjaun Nahkoda Baru Pagar Nusa Jember
“Dan tidak alergi terhadap perbedaan, sebab perbedaan pasti selalu ada,” ungkapnya.
Menurut Gus Firjaun, sapaan akrabnya, silat di tubuh Pagar Nusa juga terdapat beberapa perbedaan lantaran banyak pesilat berasal dari beragam aliran yang kemudian bergabung dalam Pagar Nusa. Pagar Nusa mewadahi pesilat-pesilat dari aliran apapun asalkan sesuai dengan AD/ART Pagar Nusa. Walaupun demikian, Pagar Nusa memiliki jurus sendiri dan gerakan khusus yang mesti dimiliki oleh anggota.
Baca Juga: H Misbah: Gus Firjaun Membawa Kesejukan di Pagar Nusa Jember
“Jadi jurus Pagar Nusa ini menyatukan para pesilat yang ada dan berbeda latar belakangnya. Perbedaan aliran tidak apa-apa tapi anggota wajib memiliki dan tahu jurus khas milik Pagar Nusa,” tambahnya.
Gus Firjaun mengingatkan bahwa anggota dan siapapun yang akan bergabung dengan Pagar Nusa, niatnya satu: mengabdi pada NU. Katanya, Pagar Nusa adalah benteng NU, sehingga dalam kondisi apapun harus siaga untuk membela dan mengabdi pada NU.
“Pagar Nusa itu benteng ulama, bukan benteng politik,” jelasnya.
Kendati demikian, anggota dan pengurus Pagar Nusa boleh berpolitik asal tak membawa-bawa bendera Pagar Nusa. Sebab, berpolitik adalah hak setiap individu. Pagar Nusa justru akan menyatukan individu yang berbeda aliran politiknya.
“Tidak apa-apa berpolitik tapi jangan bawa-bawa nama Pagar Nusa,” pungkansya.
Sementara itu, Wakil Ketua PC PSNU Pagar Nusa Jember, Imam Turyono mengungkapkan, 26 PAC Pagar Nusa yang hadir tersebut, di antaranya adalah 5 PAC yang saat Konfercab Pagar Nusa Ahad (3/7/2022) menolak Gus Firjaun sebagai ketua terpilih.
“Sekarang sudah bersatu dan full mendukung Gus Firjaun,” jelasnya (Jbr-1/AAR).
