Fraksi Partai NasDem Setujui Perda Perubahan APBD Jember 2023 dengan Sejumlah Koreksi
Juga Minta Alokasikan Dana untuk RSNU Jember
Jember, Portal Jawa Timur – Fraksi Partai NasDem DPRD Jember menyatakan menerima Raperda Perubahan APBD 2023 untuk disahkan menjadi Perda. Pernyataan tersebut disampaikan juru bicara Fraksi Partai NasDem, Dannis Barlie Halim dalam Rapat Paripurna IV DPRD Kabupaten Jember dengan agenda Pendapat Akhir Fraksi terhadap Raperda Perubahan APBD Jember Tahun Anggaran 2023.
Baca Juga: Fraksi Partai NasDem Dorong Pemkab Jember Alokasikan Anggaran untuk RSNU Jember
Meski menerima, namun Fraksi NasDem tak serta merta setuju tanpa adanya koreksi. Sebagai mitra yang baik, tentu fraksi partai besutan Surya paloh ini melihat secara obyektif apa yang terjadi di lapangan. Koreksi adalah sebuah keharusan saat eksekutif ada kekeliruan. Apresiasi adalah sebuah keniscayaan ketika eksekutif meraih prestasi, menjalankan roda pemerintahan sesuai dengan relnya.
Baca Juga: Arjasa Bershalawat Berjalan Khidmah, Bupati Jember Selipkan Pesan Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba
Dannis menyinggung jawaban Bupati Jember saat menanggapi Pandangan Umum Fraksi-Fraksi beberapa hari lalu, khususnya pertanyaan Fraksi Partai NasDem. Menurutnya, jawaban tersebut bersifat apologi, tidak menjawab substansi sehingga mengaburkan esensi pertanyaan Fraksi NasDem.
“Meski demikian, atas nama kepentingan rakyat Jember Fraksi NasDem menyetujui Rancangan Perubahan APBD ini ditetapkan menjadi Perda, dengan catatan bahwa sebagai niatan amar makruf setidaknya Fraksi NasDem sudah mengingatkan soal mekanisme penganggaran yang sesuai dengan prosedur yang baik dan benar,” urainya.
Dannis lalu merujuk dalil hukum bahwa jika produk hukum didasari oleh dasar hukum yang bertentangan dengan perundang-undangan, maka tentu saja produk yang dihasilkan adalah cacat hukum.
“Semoga hal tersebut tidak terjadi di Jember,” harapnya.
Dalam kesempatan itu, Fraksi Partai NasDem sekali lagi mengingatkan kepada Bupati Jember agar mengalokasikan dana APBD 2024 untuk pembangunan Rumah Sakit Nahdlatul Ulama (RSNU) sebagai bentuk komitmen dan janjinya ketika peletakan batu pertama tanggal 18 Mei 2022.
“Jangan sampai peletakan batu pertama itu tidak menjadi peletakan batu terakhir,” pungkasnya (Jbr-2/AAR).