Ning Ghyta Sebut Dirinya Sudah Mewakafkan Gus Fawait untuk Jember

Jember, Portal Jawa Timur – Menjadi kepala daerah bukan hal yang mudah. Sebab, begitu banyak yang harus diselesaikan. Sehari-hari berkutat dengan tugas dan persoalan yang terjadi di masyarakat.
Baca Juga: Gelar Kajian Ramadan, Muslimat NU Jember Hadirkan Ketua Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama PBNU
Itu juga yang dialami Bupati Jember Jawa Timur Muhammad Fawait. Istri Gus Fawait, Ghyta Eka Puspita, mengaku merasakan betul betapa sibuknya sang suami dalam melayani masyarakat. Apalagi Gus Fawait bekerja tidak dibatasi oleh jam kerja formal. Akibatnya, porsi waktunya untuk keluarga tereduksi begitu banyak.
Baca Juga: Wadul Gus’e, Cara Bupati Jember Tampung Keluhan Warga
“Waktu dengan keluarga, intinya begini, saya sudah mewakafkan suami saya untuk Kabupaten Jember,” ujar Ning Ghyta, sapaan akrabnya, saat memberikan sambutan dalam acara Kajian Ramadan yang digelar PC Muslimat NU di Masjid Jamik Al-Baitul Amin Jember, Ahad (16/3/2025).
Ning Ghyta mengakui dirinya sangat membutuhkan kebersamaan dan lebih banyak waktu Gus Fawait untuk keluarga. Apalagi dirinya masih punya anak kecil yang berumur sekitar 1 tahun. Sehingga kehadiran sang ayah dalam keluarga sangat diperlukan.
Namun Ning Ghita menyadari bahwa Gus Fawait bukan lagi milik keluarga semata tapi juga milik masyarakat Jember.
“Saya berpesan kepada beliau tetap ada (waktu) walaupun berupa video call karena peran ayah sangat luar biasa. Jangan bapaknya ada tapi berasa tidak ada. Karena (keberadaan ayah) sangat signifikan pengaruhnya” urai Ning Ghyta.
Ia menambahkan bahwa peran orang tua, terutama kaum ibu sangat penting bagi pembinaan generasi muda.
“Seperti dikatakan Nyai Kamila (Ketua Muslimat NU Jember), keluarga adalah madrasah pertama bagi anak-anaknya,” pungkas Ning Ghyta (Jbr-1/AAR).