GIAN Suplai Minyak Goreng Murah Berkualitas Melalui POM Migor
Jember, Portal Jawa Timur – Minyak goreng adalah salah satu bahan pokok penting yang sangat dibutuhkan masyarakat. Namun sayang, harganya sangat fluktuatif, dan bahkan terkadang ketersediaan minyak goreng ekonomis, cukup terbatas. Sehingga ketika minyak goreng murah langka, mau tidak mau masyarakat beralih ke minyak goreng kemasan premium yang tersedia di toko-toko berjaringan, dengan harga mahal.
Tapi kini minyak goreng ekonomis tak menjadi masalah. Kekhawatiran masyarakat akan menghilangnya minyak goreng murah, tak perlu terjadi. Gerakan Indonesia Anti Narkotika (GIAN) Pusat kini menghadirkan POM Minyak Goreng, atau biasa disingkat POM Migor. Terus apa hubungannya minyak goreng dan GIAN yang notabene sebagai lembaga yang bergerak di bidang pemberantasan narkotika?
“Jadi begini, GIAN itu ormas untuk pemberantasan narkotika, tapi juga punya bidang usaha. Salah satunya adalah POM Migor. yaitu POM minyak goreng murah. Kepengurusan GIAN itu lengkap mulai dari pusat, provinsi hingga kabupaten dan kota,” ucap Ketua DPC GIAN Kabupaten Jember H Natun saat Sosialisasi POM Migor di Jember, Kamis (25/7/2024).
Menurut H Natun, GIAN merupakan satu-satunya lembaga yang punya hak paten untuk mendistribusikan minyak goreng curah CP 10. Katanya, GIAN Cabang Jember diberi jatah 9.000 liter perhari. Cara distribusinya melalui POM Migor. Yaitu sejenis POM Mini yang akan melayani penjualan minyak goreng.
“Karena ini minyak goreng curah, maka masyarakat ingin membeli minyak goreng, tinggal membawa jerigen, dan langsung dilayani,” tambahnya.
Di tempat yang sama, Koordinator POM Migor Jawa Timur, Effendi mengungkapkan, minyak goreng yang akan dijualnya adalah minyak goreng curah dengan level cloud point (CP) rendah, yaitu 10. Katanya, semakin rendah CP sebuah minyak goreng, maka daya tahannya semakin baik sehingga tidak berkabut saat diletakkan dalam suhu rendah. Minyak goreng CP rendah juga lebih bersih dan sehat dikonsumsi.
“Walaupun minyak goreng curah tapi ini bersih dan higienis, harganya juga murah. Di tingkat agen (POM Migor) paling tinggi harganya Rp14.700 perkilogram” kata Effendi.
Saat ini, GIAN Pusat membuka kesempatan bagi masyarakat untuk menjadi agen penjualan minyak goreng curah melalui POM Migor. Katanya, untuk wilayah Jember maksimal setiap desa hanya dijatahi 3 POM Migor. Diharapkan, dengan POM Migor masyarakat tak lagi kesulitan mendapatkan minyak goreng curah dengan harga murah namun berkualitas.
Untuk memiliki POM Migor itu, calon agen penjual dipungut biaya sebesar Rp35 juta. Dengan harga itu, calon agen sudah mendapatkan peralatan POM Migor, tandon stainless, dan minyak goreng 1.000 liter.
“Jadi harga segitu sudah termasuk minyak goreng 1.000 liter. Jika itu sudah habis bisa disuplai lagi dari Depo minyak goreng dengan harga murah juga,” pungkas Effendi yang juga Ketua GIAN Cabang Situbondo itu (Jbr-2/Ali).