Abah Foundation Santuni Anak Yatim di Jember, Dr. Jasuli: Itu Amal Jariyah bagi Mereka

Jember, Portal Jawa Timur – Abah Foundation menggelar kegiatan sosial di Mini Zoo Jember, Sabtu (22/3/2025). Kegiatan yang bertajuk Buka Bersama dan Santunan Anak Yatim tersebut menghadirkan Dr. Jasuli sebagai penceramah.
Setidaknya terdapat 40 anak yatim yang terlibat dalam kegiatan tersebut. Kebahagiaan terpancar di wajah-wajah mereka karena selain mendapat santunan mereka juga dapat menyaksikan aneka satwa di kebun binatang mini tersebut.
Baca Juga: Mondok Mencari Barokah, Alumni Pesantren Maqnaul Ulum Sukowono Jember Ini Sukses Jadi Petani Tebu
Dalam tausiyahnya, Jasuli mengatakan bahwa sebanyak apapun harta yang dimiliki manusia tak bermakna apapun jika tidak mampu mengantarkan pemiliknya semakin dekat kepada Allah. Katanya, seharusnya harta dibuat jembatan untuk meraih ridlo Allah dengan beragam caranya.
“Tidak ada gunanya kita punya harta segunung tapi kita semakin jauh dari Allah,” ucapnya.
Dosen Pascasarjana Universitas Islam Jember (UIJ) itu menambahkan, harta yang banyak tidak menjadi jaminan bahwa si pemilik akan hidup bahagia. Sebab kebahagiaan bukan diukur dari tumpukan materi, namun dari ketenangan jiwa.
“Maka agar harta bisa memberi kebahagiaan bagi pemiliknya, gunakan di jalan Allah, berikan sedekah kepada orang yang membutuhkan, gunakan untuk amal jariyah dan sebagainya,” urainya.
Jasuli juga mengapresiasi kegiatan yang digagas oleh Abah Foundation itu. Katanya, apa yang diberikan kepada para anak yatim, lalu mereka tumbuh dewasa dan menjadi orang saleh, maka itu akan menjadi amal jariyah bagi Abah Foundation dan para donaturnya.
“Kebaikan anak yatim itu menjadi pahala yang terus mengalir bagi pemberi santunan. Itu menjadi amal jariyah bagi mereka,” urainya.

Sekadar diketahui, Abah Foundation berawal dari anak-anak muda yang suka nongkrong di Tegalbesar Kabupaten Jember. Dibentuk sejak 4 tahun lalu, Abah Foundation selalu aktif menghimpun dana bantuan baik dari luar maupun dari para anggotanya untuk diberikan kepada anak yatim dan duafa.
“Dinamai Abah Foundation karena waktu itu, kita-kita sering nongkrong di depan abah foto copy Tegalbesar,” ucap Doni Aria Distira, pengurus Abah Foundation (Jbr-2/AAR).