Tanggapi Keluhan Warga Pasar Tanjung Jember, Gus Fawait: Pasar Tanjung Harus Bersih, Aman, dan Nyaman

Jember, Portal Jawa Timur – Belum menjadi Bupati Jember, tapi pesona Gus Fawait sungguh meyakinkan, bahkan menjadi tempat curhat masyarakat. Buktinya, kehadiran Gus Fawait di Pasar Tanjung Jember, Kamis (3/10/2024) untuk menyapa pedagang, menyedot perhatian banyak warga pasar. Bahkan tak sedikit pedagang dan generasi Z yang minta foto bersama dengan pria bernama lengkap H Muhammad Fawait itu.
Baca Juga: H Achmad Sudiyono: Pesantren dan Komunitas Kunci Penting Kemenangan Cabup-Cawabup Pilkada Jember
Tentu saja kehadiran Calon Bupati Jember Gus Fawait dimanfaatkan oleh para pedagang untuk menyampaikan keluhannya terkait Pasar Tanjung.
Baca Juga: Cabup Fawait Siap Bangun Musala di Pasar Kepatihan Jember
Salah seorang pedagang arloji, Imam Syafi’i mengeluhkan naiknya nominal retribusi yang harus dibayar tiap bulan. Menurutnya, retribusi pedagang Pasar Tanjung sejak tahun 2024 naik lebih seratus persen. Sehingga hal tersebut sangat memberatkan pedagang.
“Dulu retribusinya hanya Rp60.000 tapi sekarang lebih seratus ribu rupiah,” keluhnya di hadapan Gus Fawait dan rombongan.
Imam Syafi’i mengaku tidak keberatan jika retribusi naik asalkan yang wajar-wajar saja alias tidak terlalu tinggi karena mungkin sudah waktunya menyesuaikan dengan keadaan. Itupun harus diimbangi dengan peningkatan pelayanan dari pihak pengelola pasar.
“Lah yang ini, sudah naiknya tinggi terus tidak ada peningkatan pelayanan apapun dari pengelola pasar. Ini kan payah,” tambahnya.
Selain Imam Syafi’i, keluhan juga datang dari Ibu Endah dan beberapa pedagang lainnya. Mereka curhat kepada Gus Fawait dengan harapan agar ke depan Pasar Tanjung memiliki musala dan sarana pendukungnya, terjamin keamanannya, dan tentu saja bersih, tidak kumuh.
Menanggapi hal tersebut, Gus Fawait menyanggupi untuk menurunkan nilai retribusi pedagang. Katanya, tidak masuk akal jika retribusi dinaikkan hingga lebih 100 persen. Sebab kondisi ekonomi pedagang pasar saat ini masih lesu.
“Itu menjadi prioritas kami nanti,” jelasnya.
Sedangkan terkait dengan permintaan musala, Gus Fawait juga memastikan akan dibangun musala di Pasar Tanjung, apalagi lokasinya sudah ada, yakni bekas tempat pertunjukan di Pasar Tanjung paling utara.
“Pasar Tanjung sebagai pusat pasar tradisional, harus bersih, aman dan menyenangkan. Ketua Umum saya (Prabowo Subiyanto) sangat memperhatikan pedagang pasar,” pungkasnya.
Kehadiran Gus Fawait di Pasar Tanjung ditemani oleh penasehat tim pemenangan Gus Fawait-Djoko Susanto, Achmad Sudiyono, dan sejumlah legislator partai koalisi, dan pengusaha Rendra Wirawan (tim).