Kunjungi Pesantren Fatihul Ulum Tanggul, Cabup Hendy Siswanto Beber Program Spesial untuk Muslimat Jember
Jember, Portal Jawa Timur – Calon Bupati Jember nomor urut 1, H Hendy Siswanto mengunjungi Pondok Pesantren Fatihul Ulum Klatakan Tanggul, Jember Jawa Timur, Jumat (11/10/2024) untuk silaturrahmi dengan jajaran pengasuh pesantren tersebut.
Baca Juga: Beri Kuliah Umum di Universitas dr. Soebandi Jember, Bupati Hendy: Gen-Z Harus Salat Dong
Calon Bupati Petahana itu disambut dengan antusias pengasuh pesantren KH Muhammad Ajhury Al Hasani dan ibu-ibu Muslimat Al-Ummahat, sebuah komunitas Muslimat yang aktif di bawah bimbingan Nyai Hj. Aisyah Ajhury Al Hasani.
Baca Juga: Dengan Sema’an Al-Qur’an, Bupati Hendy Ingin Jember Jadi ‘Baldatun Thoyyibatun wa Robbun Ghafur’
Silaturrahmi tersebut bertepatan dengan kegiatan kajian rutin Surah Al-Waqi’ah, yang dilaksanakan setiap Jum’at Manis di pesantren itu.
Dalam sambutannya, Hendy mengapresiasi kegiatan kajian tersebut. Namun ia meminta agar peserta kajian tidak hanya sekadar menghafal Al-Qur’an, khususnya Surah Al-Waqi’ah yang menjadi fokus kajian, tetapi juga memahami makna dan kandungan ayat-ayatnya.
Menurutnya, menghafal adalah langkah awal yang baik, namun memahami dan mengamalkan kandungan Al-Qur’an jauh lebih penting untuk meningkatkan kualitas spiritual dan kehidupan sehari-hari.
“Jadi menghafal Al-Qur’an lalu diikuti dengan memahami isinya, bahkan mengamalkannya, itu sangat bagus sekali,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Hendy juga memaparkan program-program yang telah berhasil dilaksanakan selama memimpin Jember. Katanya, program-program tersebut dirancang untuk menjawab kebutuhan mendesak masyarakat, terutama di bidang ekonomi, pendidikan, dan kesehatan.
“Di bidang pendidikan, kita sudah memberikan ribuan beasiswa, dan sudah dirasakan manfaatnya. Di bidang kesehatan, kita ada J-Keren. Kita sudah menggelontorkan Rp523 Miliar untuk kesehatan gratis masyarakat,” urainya.
Hendy berjanji bahwa jika dirinya dan Gus Firjaun terpilih kembali, akan diluncurkan program spesial untuk ibu-ibu Muslimat, yang tidak hanya berkaitan dengan urusan seragam dan formalitas, tetapi juga mencakup bantuan di sektor-sektor penting lainnya.
“Program yang kami siapkan untuk ibu-ibu Muslimat bukan hanya tentang seragam atau acara seremonial, tetapi menyentuh aspek ekonomi, pendidikan, dan kesehatan yang langsung bermanfaat bagi kesejahteraan keluarga,” terangnya.
Sementara itu, Nyai Hj. Aisyah Ajhury Al Hasani selaku tuan rumah juga menyampaikan pesan penting mengenai kepemimpinan. Ia menekankan agar masyarakat, khususnya ibu-ibu Muslimat, cermat dalam memilih pemimpin. Menurutnya, seorang pemimpin harus memiliki visi yang jelas dan telah terbukti dalam melaksanakan program-program yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
“Pemimpin yang adil sangat menentukan maju atau mundurnya sebuah negara. Sebagai umat Islam, kita diajarkan untuk memilih pemimpin yang tidak hanya memiliki visi, tetapi juga telah terbukti berhasil mewujudkan kemajuan bagi rakyatnya,” katanya.
Ia kemudian mengutip sebuah hadits yang artinya: Dunia/negara ini tegak dengan empat hal: ilmu para ulama, keadilan para pemimpin, kedermawanan orang-orang kaya, dan doa orang-orang miskin (tim).