Komunitas

Diakreditasi, Klinik Pratama Munaparahita Jember Raih Nilai Paripurna

Jember,  Portal Jawa Timur – Klinik Pratama Munaparahita meraih sertifikat akreditasi dengan predikat  Paripurna. Predikat tersebut disematkan oleh lembaga penyelenggara akreditasi independen yang sudah diakui oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI. Lembaga akreditasi tersebut bernama LPA-PKP (Lembaga Penyelenggara Akreditasi Pelayanan Kesehatan Paripurna).

LPA-PKP melakukan akreditasi terhadap klinik milik Pimpinan Cabang (PC) Muslimat NU Jember Jawa Timur tersebut sejak tanggal 2 hingga 4 Mei 2024. Hasilnya, Klinik Pratama Munaparahita berhasil memperoleh nilai Paripurna.

Baca Juga: Luar Biasa, Berdayakan Kaum Hawa BLKK Muslimat NU Jember Pilih Jurusan Seni Kuliner

Alhamdulillah, Klinik Pratama Munaparahita meraih predikat Paripurna,” ujar Ketua PC Muslimat NU Jember, Nyai Hj. Nurul Kamila Rosyidi di Jember, Jumat (31/5/2024).

Sesuai dengan Permenkes Nomor 34/2022 dan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1983/2022 tentang Standar Akreditasi Klinik, bahwa setiap klinik wajib menjalani proses akreditasi paling lambat 2 tahun sejak memperoleh perizinan usaha dan melakukan akreditasi secara berkala setiap 5 tahun.

 Baca Juga: Ramadan Karim, PC Muslimat NU Jember Santuni Anak Yatim dan Salurkan 200 Paket Sembako

Setidaknya, klinik harus memenuhi 3 standar kategori untuk menjalankan proses akreditasi, yaitu: tata kelola klinik, peningkatan mutu dan pelayanan pasien, dan pelayanan klinik perseorangan.

Terdapat 4 tingkatan hasil penilaian akreditasi, yaitu paripurna, utama, madya dan tidak terakreditasi. Tingkatan Paripurna merupakan pencapaian tertinggi dalam akreditasi klinik, di mana klinik telah berhasil mencapai keunggulan dalam setiap aspek pelayanan.

“Dengan nilai Paripurna yang kami peroleh, ini menandakan bahwa Klinik Munaparahita sangat layak menjadi referensi kesehatan bagi warga Jember,” tambah Nyai Kam, sapaan akrabnya.

Menurutnya, predikat paripurna yang telah diraih, harus memacu segenap pengelola  Klinik Pratama Munaparahita untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan, dan itu wajib. Sebab jika tidak, saat akreditasi 5 tahun ke depan, bisa-bisa nilai akreditasinya melorot.

“Makanya, ini harus menjadi penyemangat bagi kami untuk terus berbenah agar kepercayaan masyarakat tak goyah,” ungkapnya.

Nyai Kam berharap masyarakat Jember terutama warga NU agar memanfaatkan Klinik Pratama Munaparahita sebagai rujukan dalam pelayanan kesehatan. Sebab, predikat Paripurna bukan hanya sekadar plakat yang hampa makna, tapi menunjukkan bahwa kualitas pelayanan Klinik Pratama Munaparahita cukup mumpuni.

“Jika urusan kesehatan, monggo datang ke Munaparahita,” pungkasnya (Jbr-1/AAR).

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
error: Content is protected !!